Sahur merupakan waktu yang sangat penting selama bulan Ramadan. Ini adalah saat untuk mengisi perut sebelum memulai puasa sepanjang hari. Namun, terkadang pilihan menu yang kurang tepat dapat menyebabkan masalah seperti bau mulut yang tidak menyenangkan selama berpuasa. Untuk menjaga kesehatan mulut dan memastikan kenyamanan selama ibadah puasa, penting untuk memilih menu sahur dengan bijaksana. Hindari menu-menu ini agar tidak bau mulut selama puasa.


1. Makanan Pedas

Makanan pedas memang dapat menambah kenikmatan saat sahur, tetapi mereka juga dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap. Rempah-rempah yang kuat dalam makanan pedas dapat meningkatkan produksi asam lambung, yang pada akhirnya dapat menyebabkan bau mulut. Oleh karena itu, sebaiknya hindari makanan pedas terlalu berlebihan saat sahur.


2. Kurangi konsumsi bawang

Beberapa jenis makanan, seperti bawang putih dan bawang merah, mengandung senyawa gas bernama Allyl Methyl Sulfide (AMS). Setelah dicerna, senyawa ini akan masuk ke aliran darah, dihembuskan keluar melalui paru-paru, dan menghasilkan bau mulut yang khas. Meskipun sangat lezat, mengonsumsi makanan yang kaya akan bumbu-bumbu ini saat sahur dapat menyebabkan bau mulut yang tidak diinginkan selama berpuasa.


3. Makanan Tinggi Protein dan Lemak

Makanan tinggi protein dan lemak, seperti daging berlemak dan makanan cepat saji yang berminyak, memerlukan waktu yang lebih lama untuk dicerna oleh tubuh. Ketika makanan ini diolah, mereka dapat meninggalkan residu di mulut yang memicu pertumbuhan bakteri, yang dapat menyebabkan bau mulut. Sebaiknya pilihlah sumber protein yang lebih ringan, seperti telur atau ikan, dan hindari makanan berlemak berat saat sahur.


Baca Juga: Telur menyebabkan bau mulut lebih parah meskipun sudah dikonsumsi berjam-jam yang lalu


4. Minuman Bersoda dan Berkafein

Minuman bersoda dan berkafein dapat menyebabkan dehidrasi dan mengurangi produksi air liur. Kondisi ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih ramah bagi bakteri penyebab bau mulut untuk berkembang. Oleh karena itu, lebih baik hindari minuman ini saat sahur dan gantilah dengan air putih atau jus buah segar.


Menu Sahur yang Disarankan:

Buah-buahan Segar: Buah-buahan segar mengandung banyak air dan serat yang membantu menjaga hidrasi dan pencernaan yang sehat.

Sayuran Hijau: Sayuran hijau seperti selada dan bayam rendah kalori dan memberikan banyak nutrisi penting tanpa meninggalkan residu di mulut.

Karbohidrat Kompleks: karbohidrat kompleks seperti roti gandum atau nasi merah untuk memberikan energi yang tahan lama tanpa memberikan beban berlebih pada pencernaan.

Air Putih: Pastikan untuk minum cukup air putih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa.


Dengan memilih menu sahur yang tepat, Anda dapat menghindari bau mulut yang tidak sedap. Tentunya perlu didukung dengan menyikat gigi hingga bersih setelah selesai sahur dan dilanjutkan berkumur selama 30 detik menggunakan Total Care Mouthwash Siwak Salt. Mouthwash terpercaya yang mengandung 3 bahan antibacterial alami yaitu Siwak, Sea Salt/Garam Laut dan Tea Tree Oil yang mampu mengurangi pertumbuhan bakteri dan bau mulut serta membuat aroma nafas menjadi wangi alami. Lakukan juga proses berkumur selama 30 detik dengan Total Care Mouthwash Siwak Salt setelah berbuka puasa.


Total Care Mouthwash dilengkapi dengan CPC dan Xylitol yang terbukti efektif membunuh 99% virus dan bakteri yang ada di mulut sehingga kebersihan mulut terjaga. Total Care Mouthwash juga tidak mengandung alkohol dan sudah dilengkapi dengan sertifikasi Halal sehingga membuat nyaman bagi pengguna yang mencari produk yang halal. Selamat mencoba, semoga puasa Anda berjalan lancar dan bebas bau mulut!


Artikel Lainnya: Manfaat Penggunaan Nassal Spray Dalam Kehidupan Sehari-hari