Penggunaan nasal spray sangat efektif untuk menjaga kelembapan dan kebersihan rongga hidung, memberi perlindungan terhadap infeksi bakteri dan virus, dan mengatasi gejala gangguan pernapasan seperti alergi, rinitis, atau sinusitis yang bekerja mengencerkan lendir sehingga mengurangi sumbatan pada hidung. Agar tepat guna, ketahui cara dan frekuensi penggunaan nasal spray yang disarankan berikut ini!

Do’s & Don’t’s Saat Menggunakan Nasal Spray

Berikut adalah panduan penggunaan yang disarankan oleh dokter atau petunjuk pada kemasan obat. Tujuannya adalah agar tepat guna dan bisa mendapatkan manfaatnya secara optimal.

DO’S

  • Ikuti petunjuk penggunaan dari dokter atau label obat. Gunakan semprotan hidung hanya selama yang disarankan, atau dapat menyebabkan masalah. Sebagai contoh, semprotan yang digunakan setelah beraktivitas seperti setelah berkumpul dengan orang banyak atau saat gejala awal flu menyerang
  • Konsultasikan dulu dengan dokter jika Anda mengalami mimisan atau iritasi pada hidung untuk memberikan penanganan yang tepat.

DON’T’S

  • Jangan biarkan ujung semprotan menyentuh apa pun selain bagian dalam hidung. Jika ujungnya menyentuh permukaan lain, maka hal ini dapat meningkatkan risiko paparan bakteri atau kuman yang dapat menyebabkan infeksi pada hidung.
  • Hindari berbagi semprotan hidung dengan orang lain karena dapat meningkatkan persebaran kuman atau infeksi.

Cara dan Frekuensi Penggunaan Nasal Spray

Tak perlu bingung, simak cara menggunakan nasal spray secara tepat berikut ini.

  1. Bersihkan rongga hidung menggunakan tisu sebelum menyemprotkan nasal spray.
  2. Lepaskan tutup pelindung dan semprotkan beberapa kali sampai cairan keluar dari sprayer.
  3. Atur posisi duduk tegak dan kepala agak menunduk. Pegang botol dengan posisi tegak.
  4. Bersihkan bagian ujung nasal spray menggunakan lap atau tissue bersih setelah menyemprotkannya ke dalam hidung.
  5. Tutup kembali nasal spray setelah pemakaian.

Nasal spray sebaiknya digunakan sesuai dengan anjuran dokter dan mematuhi instruksi pada kemasan obat. Pada umumnya, beberapa nasal spray bisa digunakan beberapa kali sehari, sedangkan yang lain mungkin hanya diperbolehkan beberapa kali seminggu. Jika terdapat ketidaknyamanan, gejala memburuk, atau saat merasa perlu menggunakan nasal spray secara terus-menerus, pastikan untuk mengonsultasikannya dulu dengan dokter. Sebab penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan masalah, seperti rinitis.

Salah satu produk yang bisa digunakan adalah Total Care Antiseptic Nasal Spray, varian terbaru dari Total Care untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rongga hidung. Total Care Antiseptic Nasal Spray terbukti secara klinis 99,99% membunuh kuman, sehingga mampu melumpuhkan bakteri, virus, dan jamur sebelum masuk ke dalam tubuh berkat kandungan HOCl di dalamnya.

Menurut badan kesehatan dunia WHO, HOCl dianggap sebagai disinfektan yang paling ampuh membunuh bakteri & virus. Total Care Antiseptic Nasal Spray sangat cocok untuk menjaga kelembapan dan kebersihan hidung sekaligus sebagai tindakan preventif untuk mencegah terjadinya gangguan pernapasan, terutama setelah bepergian dan saat perubahan cuaca, sebab kandungan HOCl dalam Total Care Antiseptic Nasal Spray merupakan zat aktif yang relatif aman digunakan sehari-hari, oleh anak-anak dan ibu hamil sesuai dengan aturan pakai sebagai berikut:

  • Dewasa dan anak usia di atas 2 tahun: 2 kali semprotan di setiap lubang hidung, 4-5 kali sehari.
  • Anak usia kurang dari 2 tahun: 1-2 kali semprotan di setiap lubang hidung, 2-3 kali sehari. Sebelum penggunaannya konsultasikan lebih dahulu dengan dokter anak.

ARTIKEL TERKAIT